 |
| (Foto/Dok. Owner Hi Janur sedang menerima pesanan minuman) |
BREBES.INFO,- Menjadi wirausaha muda memang tidak mudah, butuh mental dan kemauan yang kuat untuk mengembangkanya.
Karena banyak tantangan yang harus dilalui apalagi ditengah situasi yang tidak menentu pasca pandemi covid 19 dua tahun yang lalu, hal ini tidak menyurutkan semangat bagi wanita cantik yang biasa dipanggil putri (29).
Usaha yang dimulainya sejak tahun 2019 sampai sekarang masih bertahan dan mulai berkembang, pasca resign dari salah perusahaan ternama PT.HM Sampoerna, dua tahun yang lalu dirinya memilih banting stir berjualan minuman dan makanan kekinian dengan membangun Brand punya sendiri yaitu Hi Janur, saat ditemui dikedainya Kamis (12/05) yang berada di samping PG. Jatibarang Brebes.
Wanita yang pernah menjabat sebagai Area Sales System Coordinator (ASSCo) diperusahaanya dulu bekerja, menceritakan kalau usahanya sempat mempunyai cabang diluar kota Brebes, yaitu Jogyakarta dan Semarang, namun karena keterbatasan jangkauan akhirnya memutuskan untuk fokus mengembangkan didaerah tanah kelahiranya Brebes.
Suka duka menjadi wirausaha muda selama berjualan membuat semakin yakin bahwa kelak usaha nya akan membuahkan hasil.
Menurutnya, "memang saat ini usaha minuman kekinian banyak kompetitornya apalagi dengan sistem franchise, namun dengan kreasi produk yang dimilikinya kini telah banyak diminati terlebih varian dan jenis rasa serta kemasan yang dibuatnya sudah menarik.
Sehingga sekarang sudah punya pelanggan sendiri,terlebih lagi produknya telah terdaftar di Grab Food dan Shoope Food, jadi bisa memanfaatkan platform jualan online dan ini semakin membantu usahanya.
Selain berjualan Produk Minuman kekinian saat ini juga dirinya sedang mencoba membuka usaha makanan Korean street food dengan menu andalanya ceker ngeproll pedesnya nampol dan bakso menor, berbekal dari ilmu dan informasi yang sering didapatkan terkait peluang usaha pada makanan Korea.
Sekarang sudah membuka cabang di Jatirokeh walaupun masih dengan konsep kaki limanya namun hasilnya sudah lumayan untuk rata-rata per harinya 7 Kg bahan ceker dan Bakso ludes, dan untuk satu kedai minumanya per hari diatas 200 Cup
Alkhamdulillah tetap bersyukur dengan apa yang sudah didapat dari usahanya sendiri, walaupun memulai usahanya saat situasi masih pandemi, mudah-mudahan dengan berakhirnya pandemi omzetnya akan naik, pungkasnya".
 |
| (Foto/Dok. Produk Ceker Pedas Hi Janur) |
Wanita yang mempunyai nama lengkap Azmia Janur Permatasari berencana ingin mempatenkan Brand usahanya tersebut agar semakin berkembang dan dipercaya oleh para pelangganya, dalam usaha makanan dan minuman tantanganya semakin banyak, apalagi dirinya tidak mau usahanya tersebut dibilang meniru-niru apa yang sudah ada.
kan setiap produk makanan dan minuman walaupun sama belum tentu rasa nya akan sama, apalagi dirinya mengakui punya resep tersendiri dalam membuat cita rasa yang berbeda dan resepnya dia dapatkan dari buyut-buyutnya terdahulu yang suka memasak.
 |
| (Foto/Dok. Owner sedang melayani pembeli) |
Ditambahkan Putri dalam waktu dekat dirinya akan membuka cabang Hi Janur di Kota Tegal dan sekitarnya seperti di Mejasem Tegal dan Bandung Kimpling atau Tegal Selatan, tutupnya".
 |
| (Foto/Dok. Pesulap Pa Tarno sedang mencicipi makanan Hi Janur) |
Bagi teman- teman yang penasaran dengan kedai Hi Janur, bisa datang langsung ditempat,yang beralamat.
Kedai Hi Janur Jl. Abimanyu No 27 Jatibarang Kidul, Selatan Masjid PG Jatibarang deretan Ubi Cilembu. Buka pukul 09.00 WIB S/d 22.00
dan Cabang Jatirokeh Sebrang Pintu Makam Jatirokeh.
Atau bisa pesan melalui Grab Food Hi Janur, untuk nomer kontak bisnisnya ada di no Hp (083867780800)
 |
| (Foto/Dok. Stand boot Kedai Ceker Hi Janur saat bazar) |
