![]() |
Poto: Agus Sutiono SE, MSi, Koordinator Panitia Persiapan Pembentukan Kabupaten Brebes Selatan |
BUMIAYU, Harianbumiayu.com. - Agus Sutiono, SE, MSi, Koordinator Panitia Persiapan Pembentukan Kabupaten Brebes Selatan, mengajak mahasiswa dan pemuda di Brebes Selatan untuk ikut memperjuangkan Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Brebes Selatan. Keberadaan Universitas Peradaban Bumiayu dan Universitas Muhammadiyah Brebes, yang keduanya berlokasi di Kecamatan Paguyangan, wilayah Brebes Selatan, nantinya akan sangat menunjang peningkatan sumber daya manusia (SDM) di wilayah Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Brebes Selatan.
Kedua perguruan tinggi tersebut saya yakin mampu memberikan sumbangan besar dalam mencetak SDM yang berkualitas dalam persiapan terbentuknya Kabupaten Brebes Selatan. Saya berharap kedua kampus itu menjadi pionir pergerakan intelektual untuk mempersiapkan peningkatan SDM Brebes Selatan yang mumpuni ketika Kabupaten Brebes sudah mekar, kata Agus Sutiono yang merupakan Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Agus Sutiono yang merupakan lulusan Fakultas Ilmu Sosial & Politik (Fisipol) UGM juga menilai bahwa kehadiran Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Brebes Selatan harus diimbangi dengan SDM yang berkualitas, sehingga nanti ketika pemekaran Kabupaten Brebes sudah terealisasi, maka Brebes Selatan tidak akan lama menjadi kabupaten yang cepat maju secara intelektual.
Agus Sutiono melanjutkan bahwa perjuangan pemekaran Kabupaten Brebes ini akan lebih sempurna jika ada pergerakan intelektual yang dimotori oleh mahasiswa, sehingga akan lebih kuat dan masif daya dorongnya untuk mewujudkan Kabupaten Brebes Selatan.
MAHASISWA DAN PEMUDA BREBES SELATAN
Bung Karno pernah mengatakan, "Bersatulah Mahasiswa, Bersatulah". Maka, bergeraklah wahai mahasiswa Brebes Selatan, bergeraklah wahai pemuda Brebes Selatan. Bergerak bersama mewujudkan cita-cita yang lebih besar, yakni terbentuknya Kabupaten Brebes Selatan, ucap Agus mengutip kata-kata Bung Karno.
Mahasiswa adalah agen perubahan, mahasiswa dan pemuda adalah motor penggerak perjuangan. Maka, saya mengajak mahasiswa dan pemuda Brebes Selatan untuk ikut turun dalam pergerakan intelektual (bisa melalui diskusi pemekaran, dialog publik pemekaran, seminar pemekaran, ataupun dalam kemasan pergerakan lain), baik yang tergabung dalam organisasi intern kampus maupun intra kampus seperti HMI, PII, Pemuda Muhammadiyah, GP Ansor, KNPI, Karang Taruna, PP, dan ormas kepemudaan lain di Brebes Selatan, dalam perjuangan pemekaran kabupaten atau nantinya bersama-sama membangun sinergitas dan berkolaborasi dengan organ pemekaran yang sudah ada seperti Presidium, MPP, Tim Percepatan, Tim Relawan Khusus Pemekaran, dan Panitia Persiapan, kata Agus.
Wahai mahasiswa dan pemuda Brebes Selatan, pakailah badan-badan kami untuk naik ke tingkat yang lebih tinggi, jadilah lebih besar dari kami. Begitu Bung Karno mengatakan. Maka perjuangan Brebes Selatan jadi kabupaten ini membutuhkan peran besar dari mahasiswa dan pemuda Brebes Selatan untuk menyuarakan dan bergerak dalam perjuangan pemekaran, pungkas Agus Sutiono.