 |
HARIAN BUMIAYU.COM. BREBES. – Menjelang perayaan Idul Fitri 1446 H, Polres Brebes berhasil mengungkap 63 kasus kriminal dalam operasi cipta kondisi yang digelar selama satu bulan. Dalam operasi tersebut, sebanyak 84 orang ditetapkan sebagai tersangka.
Berbagai tindak kriminal yang berhasil diungkap meliputi penyalahgunaan minuman keras (miras), perjudian, narkoba, asusila, dan premanisme. Wakapolres Brebes, Kompol Purbo Adjar Waskito, menyatakan bahwa operasi ini merupakan bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kabupaten Brebes menjelang hari raya.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberantas berbagai penyakit masyarakat, terutama peredaran minuman keras, perjudian, penyalahgunaan narkoba, praktik asusila, dan aksi premanisme yang meresahkan masyarakat,” ujar Kompol Purbo dalam konferensi pers yang digelar di Polres Brebes, Jumat (21/2/2025).
Operasi cipta kondisi ini dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama berlangsung pada 20–31 Januari 2025, sementara tahap kedua berlangsung pada 1–20 Februari 2025.
Pada tahap pertama, Polres Brebes mengungkap 37 kasus dengan 44 tersangka. Rinciannya adalah:
-Miras: 28 kasus dengan 28 penjual diamankan.
- Perjudian: 1 kasus dengan 1 tersangka.
- Asusila: 5 kasus dengan 10 tersangka.
- Premanisme: 3 kasus dengan 3 tersangka.
- Narkoba: Tidak ada kasus terungkap.
Pada tahap kedua, terdapat 25 kasus dengan 36 tersangka, dengan rincian sebagai berikut:
- Miras: 4 kasus dengan 4 penjual diamankan.
- Narkoba: 5 kasus dengan 8 tersangka.
- Asusila: 11 kasus dengan 12 tersangka.
- Premanisme: 5 kasus dengan 12 tersangka.
- Perjudian: 1 kasus dengan 4 tersangka.
Secara keseluruhan, Polres Brebes telah mengungkap total 63 kasus dengan 84 tersangka dalam dua tahap operasi cipta kondisi ini.
Kompol Purbo menegaskan bahwa operasi semacam ini tidak hanya dilakukan menjelang bulan Ramadan, tetapi akan terus berlanjut sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang kondusif. Polres Brebes juga akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Brebes untuk menjaga keamanan di wilayahnya.
“Polres Brebes berkomitmen dalam menjaga kondusivitas wilayah, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri. Kami akan terus melakukan upaya pemberantasan penyakit masyarakat seperti minuman keras, perjudian, narkoba, praktik asusila, dan premanisme,” tegasnya.
Pihak kepolisian juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dengan segera melaporkan jika menemukan indikasi tindakan yang dapat mengganggu ketertiban umum. Dengan kerja sama yang solid antara aparat kepolisian dan masyarakat, diharapkan keamanan dan ketertiban di Kabupaten Brebes dapat terus terjaga dengan baik.
( Rizal.S )
