Warga Banjarsari Gelar Kerja Bakti Jumat Bersih, Kadus Riski dan Para Kiyai Jadi Pemimpin Gotong Royong


BREBES. Harianbumiayu.com. – Semangat gotong royong terus dijaga oleh warga Desa Banjarsari, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes. Sebagai bagian dari komitmen menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan, warga rutin menggelar kerja bakti setiap hari Jumat.

Pada Jumat, 31 Januari 2025, kerja bakti kembali digelar di Jalan Simpangan Pawangunan, Dukuh Pawangunan. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Dusun (Kadus) V, Riski, didampingi para tokoh agama, antara lain Kiyai Jujun, Kiyai Muksin, dan Kiyai Wasimun.

Turut serta dalam kegiatan ini berbagai elemen masyarakat, termasuk anggota Linmas Rosul, Ketua RT Sahirin, serta tokoh pemuda Samsu. Partisipasi aktif juga datang dari para ibu-ibu, seperti Ibu Darsem, Ibu Siti Aisah, dan Ibu Raminah. Selain itu, tokoh masyarakat seperti Bapak Dahrom dan Kayanto turut ambil bagian dalam aksi sosial ini.

Kadus Riski menegaskan bahwa kerja bakti ini merupakan agenda rutin setiap hari Jumat. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh warga.

"Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dengan partisipasi lebih banyak warga. Kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, dan melalui gotong royong, kita bisa menciptakan desa yang lebih baik," ujar Riski.

Selain aksi bersih-bersih, para kyai yang hadir juga memberikan motivasi dan dorongan spiritual kepada warga. Mereka menekankan bahwa menjaga kebersihan merupakan bagian dari iman.

"Menjaga kebersihan bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga wujud kepedulian sosial. Dengan gotong royong, kita tidak hanya membersihkan lingkungan, tetapi juga mempererat kebersamaan antarwarga," tutur Kiyai Jujun.

Kerja bakti ini mendapat apresiasi luas dari masyarakat setempat. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus berjalan secara konsisten dan menjadi contoh bagi desa-desa lain.

Dengan semangat kebersamaan dan kerja sama, warga Desa Banjarsari menunjukkan bahwa budaya gotong royong tetap lestari dan menjadi bagian penting dalam kehidupan bermasyarakat. Tutupnya. ( Rizal S)

Baca juga berita lengkap lainnya di BREBES.INFO dan HARIANMERDEKA.ID