![]() |
Brebes Resmikan Kawasan Stasiun Lapangan BRIN Maribaya, Pusat Riset Peradaban Purba Terbesar di Indonesia, HarianBumiayu.com |
Peresmian kawasan riset ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Kepala BRIN, Dr. Laksana Tri Handoko, disaksikan oleh Wakil Bupati Brebes, Wurja, S.E., Anggota Komisi X DPR RI, H. Agung Widyantoro, S.H., M.Si., serta sejumlah pejabat dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Brebes, Wurja, menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas kehadiran BRIN di wilayah Brebes. Ia berharap, keberadaan stasiun lapangan ini dapat menjadi magnet bagi para peneliti nasional maupun internasional untuk menggali lebih dalam sejarah purba, khususnya di kawasan Situs Buton.
"Kehadiran BRIN di Brebes merupakan momentum penting untuk mengungkap sejarah purba yang selama ini masih tersembunyi. Kami menyambutnya dengan antusias dan penuh harapan," ujar Wurja.
![]() |
"Kami menargetkan kawasan ini menjadi laboratorium alam terbuka untuk mendukung pengembangan ilmu pengetahuan sejarah dan budaya purba Indonesia," jelas Handoko.
Anggota Komisi X DPR RI, H. Agung Widyantoro, turut memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan riset di kawasan ini. Menurutnya, potensi Maribaya sangat besar dan dapat berkontribusi signifikan dalam memperkaya ilmu pengetahuan, baik di tingkat nasional maupun internasional.
"Penelitian di kawasan Maribaya diharapkan mampu membuka tabir sejarah peradaban, bukan hanya pada level nasional, tapi juga internasional," tegas Agung.
Dengan peresmian ini, Maribaya, Bumiayu, resmi menjadi salah satu pusat unggulan BRIN dalam pengungkapan jejak peradaban purba di Brebes dan sekitarnya.
Acara peresmian turut dihadiri oleh Kepala Bapperida Brebes Drs. Apriyanto Sudarmoko, Kepala DPKH Brebes drh. Ismu Subroto, Kepala Dinbudpar Brebes Drs. Eko Supriyanto, M.Si., para deputi BRIN, profesor peneliti, serta tamu undangan dari berbagai institusi.(Rizal.S )