![]() |
Kejadian ini menyebabkan kerusakan pada lebih dari seratus rumah warga serta sejumlah fasilitas umum.
Kapolres Brebes AKBP Achmad Oka Mahendra melalui Kapolsek Sirampog, AKP Susanto Agus Priyono, menyampaikan bahwa bencana disebabkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir, diperparah oleh kontur tanah yang labil di kawasan tersebut.
"Total terdapat 102 rumah warga yang terdampak. Kerusakan tersebar di beberapa dukuh, yakni Dukuh Krajan, Karanganyar, Babakan, dan Cupang Bungur. Selain itu, sejumlah ruas jalan pedukuhan juga alami rusak.
Meski tidak ada korban jiwa, kerusakan material cukup signifikan. Jalan desa di Dukuh Krajan dan Karanganyar juga terputus akibat pergeseran tanah. Warga yang terdampak kini mulai dievakuasi ke lokasi yang lebih aman.
![]() |
Kapolsek Sirampog mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya pergerakan tanah susulan. Ia juga meminta kerja sama warga untuk bersedia dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
“Kami terus berkoordinasi dengan BPBD dan dinas lainnya untuk langkah-langkah tanggap darurat. Kami harap warga mengikuti arahan dan menjauhi titik-titik rawan demi keselamatan bersama,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, upaya penanganan dan pemantauan kondisi tanah di wilayah tersebut masih terus dilakukan. ( Rizal Sismoro)