![]() |
Acara tersebut tak sekadar menjadi seremoni kelulusan, tetapi juga menjadi ajang pengambilan sumpah alumni. Momen ini menjadi simbol kesungguhan sekolah dalam menanamkan nilai-nilai moral melalui program unggulan seperti Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Kepala SMK Semesta Bumiayu, Nur Sidik, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar lulusan tidak hanya membawa pulang ijazah, tetapi juga menjadikan nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, dan karakter baik sebagai bekal dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kami ingin para alumni mengamalkan ilmu yang telah diperoleh serta membawa manfaat, bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga bagi lingkungan sekitar,” ujarnya.
Ia juga mendorong para siswa untuk tidak berhenti belajar dan menempuh pendidikan tinggi, meskipun sambil bekerja. Menurutnya, tantangan ke depan memerlukan lulusan yang tangguh, berintegritas, dan terus belajar.
Suasana semakin meriah dengan penampilan pentas seni dari siswa-siswi, serta pemberian penghargaan bagi guru dan staf teladan serta siswa berprestasi, yang menjadi bentuk apresiasi atas dedikasi dan kerja keras selama ini.
Ketua Yayasan Ahmad Basori, Faris Sulkhak, turut hadir dan memberikan motivasi kepada para lulusan. Dalam pesannya, ia mengingatkan agar para alumni tidak mudah tergoda dengan ijazah palsu dan selalu menjunjung tinggi nilai kejujuran.
“Ilmu wajib diamalkan. Hormati orang tua, junjung tinggi nilai-nilai moral, karena itu adalah kunci sukses dalam hidup,” tegasnya.
Faris juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap lulusan SMK Semesta yang telah banyak terserap di dunia kerja.
Namun, ia tetap menekankan pentingnya melanjutkan pendidikan demi meningkatkan kualitas diri dan daya saing di era persaingan global.
Acara pelepasan ini menjadi penanda bahwa akhir masa sekolah bukanlah titik henti, melainkan awal dari perjalanan panjang menuju masa depan yang lebih cerah, dengan karakter kuat dan semangat belajar yang tak pernah padam. Pungkasnya.
(Rizal.S)