 |
BREBES. HARIANBUMIAYU.COM. – Sebuah papan reklame atau billboard di ruas jalan dalam kota Tegal–Purwokerto, tepatnya di samping jembatan Kali Keruh, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, dilaporkan dalam kondisi membahayakan. Bagian papan reklame tersebut diketahui telah copot dan menggantung, menimbulkan kekhawatiran serius bagi masyarakat dan pengendara yang melintas di lokasi tersebut.
Tokoh masyarakat sekaligus pegiat sosial Bumiayu, Imam Santoso, menyampaikan keprihatinannya atas kondisi papan reklame tersebut yang dibiarkan menggantung selama beberapa pekan.
"Sudah cukup lama saya lihat kondisinya seperti itu. Papan reklame copot dan menggantung. Ini jelas sangat membahayakan," ujarnya kepada awak media pada Jumat, 24 Mei 2025.
Imam menekankan pentingnya tindakan cepat dari pihak berwenang untuk menghindari potensi kecelakaan. Ia menyoroti intensitas aktivitas warga di sekitar lokasi yang cukup tinggi.
"Ini sangat mengkhawatirkan. Saya takut kalau bagian seng dari papan tersebut jatuh dan mengenai orang yang sedang melintas," tegasnya.
Lebih lanjut, Imam mengimbau agar pihak terkait melakukan pengecekan dan perawatan rutin terhadap seluruh papan reklame yang tersebar di wilayah kota Bumiayu. Menurutnya, hal ini penting mengingat kondisi cuaca yang belakangan cukup ekstrem, sehingga papan reklame yang tidak terawat bisa berpotensi roboh atau terlepas.
"Apalagi cuaca sedang tidak menentu. Harus ada perhatian khusus agar kejadian yang tidak diinginkan bisa dicegah. Jangan sampai baru bertindak setelah ada korban," pungkasnya.
Pihak berwenang diharapkan segera merespons laporan ini dengan tindakan konkret demi menjaga keselamatan warga dan kelancaran lalu lintas di kawasan tersebut.***
