 |
Kegiatan visitasi ini dihadiri oleh Tim Penilai Kwarda Jawa Tengah, Ketua Kwarcab Tegal Widodo Joko Mulyono, jajaran Wakil Ketua Kwarcab, pengurus dan andalan cabang, pimpinan Saka, serta Ketua Kwartir Ranting se-Kabupaten Tegal dan Dewan Kerja Cabang (DKC).
Dalam sambutannya, Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Tegal Widodo Joko Mulyono menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas kunjungan Tim Penilai dari Kwarda Jawa Tengah.
“Atas nama keluarga besar Gerakan Pramuka Kwarcab Tegal, kami mengucapkan selamat datang kepada Kakak-kakak Tim Penilai Kwarda Jawa Tengah. Hari ini menjadi momen penting bagi kami untuk melaporkan seluruh ikhtiar dan kerja keras dalam memajukan Gerakan Pramuka di Kabupaten Tegal,” ujarnya.
Widodo menjelaskan bahwa penilaian Kwarcab tergiat menjadi sarana evaluasi dan apresiasi kinerja kwartir cabang se-Jawa Tengah, guna mendorong setiap Kwarcab meningkatkan kualitas kegiatan kepramukaan di wilayahnya.
Administratur Perhutani KPH Pekalongan Barat, Prasetyo Lukito, selaku Ketua Majelis Pembimbing Saka (Mabisaka) Wanabakti Kwarcab Tegal, melalui Sugiyono (Kepala Sub Seksi Hukum, Kepatuhan Agraria, dan Komunikasi Perusahaan) yang juga Pamong Saka Wanabakti, hadir langsung mendampingi kegiatan visitasi tersebut.
Dalam kesempatan itu, Sugiyono menyampaikan dukungan penuh Perhutani terhadap pengembangan Saka Wanabakti di Kabupaten Tegal.
“Kami dari Perhutani terus mendorong Saka Wanabakti untuk aktif berkontribusi, khususnya dalam kegiatan lingkungan hidup dan kehutanan. Momentum penilaian Kwarcab tergiat ini menjadi ajang untuk memperkuat sinergi, semangat, dan inovasi Gerakan Pramuka di Tegal,” ujarnya.
Sugiyono menambahkan, Saka Wanabakti berkomitmen membina generasi muda agar menjadi pelopor pelestarian alam dan cinta lingkungan, sejalan dengan misi Perhutani dalam menjaga kelestarian hutan.
Ketua Tim Penilai dari Kwarda Jawa Tengah, Gunawan Surendro, menyampaikan bahwa kegiatan visitasi ini tidak hanya bertujuan melakukan evaluasi, tetapi juga mempererat hubungan antar kwartir dan memberikan inspirasi bagi pengembangan kepramukaan di daerah.
“Visitasi ini bertujuan mempererat silaturahmi sekaligus melihat langsung program-program yang telah dijalankan oleh Kwarcab Tegal selama periode 2022–2024,” jelas Gunawan.
Ia berharap hasil penilaian nanti dapat menjadi dorongan positif bagi Kwarcab Tegal untuk terus berinovasi dan menjadi teladan bagi kwartir lainnya di Jawa Tengah.
Kegiatan visitasi penilaian Kwarcab tergiat 2025 ini mencerminkan komitmen kuat antara Perhutani dan Gerakan Pramuka dalam membentuk karakter generasi muda yang tangguh, disiplin, dan peduli lingkungan.
Perhutani KPH Pekalongan Barat berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan Saka Wanabakti melalui pembinaan, pelatihan, serta kegiatan edukatif yang menanamkan nilai-nilai konservasi dan semangat nasionalisme kepada generasi muda.
