 |
Kegiatan ini diawali dengan Zoom Meeting bersama Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang diikuti oleh seluruh jajaran kepolisian di Indonesia.
Acara dihadiri sekitar 100 peserta, dipimpin langsung oleh Kapolres Brebes AKBP Lilik Ardhiansyah, dan diikuti oleh sejumlah pemangku kepentingan daerah. Turut hadir Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Brebes Ir. Mohamad Furqon Amperawan, perwakilan Dandim 0713/Brebes, anggota DPRD Brebes, perwakilan Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, BPS, Bulog, serta Kelompok Tani Kecamatan Larangan.
Dalam sambutannya, Kapolres Brebes AKBP Lilik Ardhiansyah menegaskan bahwa penanaman jagung ini merupakan langkah strategis untuk mendorong percepatan swasembada pangan yang menjadi program prioritas nasional.
“Dalam rangka mewujudkan swasembada pangan, seluruh stakeholder bersama masyarakat harus berperan aktif. Pemanfaatan lahan produktif dengan prioritas tanaman jagung ini menargetkan minimal 25.000 hektare selama lima tahun atau 5.000–10.000 hektare per tahun bagi setiap satker dan jajaran Polda,” ungkap AKBP Lilik Ardhiansyah.
Kapolres juga menambahkan bahwa pemerintah bersama Polri sedang melakukan akselerasi target 1 juta hektare lahan jagung hanya dalam satu tahun di 2025, bekerja sama dengan PTPN, Perhutani, dan berbagai mitra lainnya. Hasil panen nantinya akan dibeli oleh Bulog sesuai harga pasar sehingga dapat membantu menjaga stabilitas harga sekaligus ketersediaan pangan.
“Kegiatan ini menjadi simbol kolaborasi yang kuat antara Polri, pemerintah daerah, petani, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan yang berkelanjutan. Kami optimistis melalui program Asta Cita Presiden, target swasembada pangan nasional dapat tercapai,” tambahnya.
Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan penanaman bibit jagung secara simbolis oleh Kapolres Brebes bersama tamu undangan. Momentum ini menjadi tanda dimulainya penanaman jagung serentak Kuartal IV di wilayah Brebes.
Melalui Zoom Meeting, Mabes Polri juga memberikan arahan nasional yang menegaskan komitmen Polri dalam mendukung ketahanan pangan melalui pemanfaatan lahan-lahan produktif yang sebelumnya belum tergarap secara optimal.
Program penanaman jagung ini diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi peningkatan produktivitas jagung lokal, memperkuat rantai pasok pangan, dan menjamin ketersediaan komoditas jagung di Kabupaten Brebes.
Selain itu, keberhasilan program ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk terus mendorong pemanfaatan lahan secara produktif, mengurangi ketergantungan impor, dan memperkuat ketahanan pangan nasional.
