BREBES, HARIANBUMIAYU.com. — Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Shanty Alda Nathalia, S.H., kembali menunjukkan komitmennya terhadap lingkungan hidup. Kali ini, ia menyalurkan 8 unit kendaraan roda tiga (Tossa) pengangkut sampah kepada masyarakat di Kabupaten Brebes sebagai langkah konkret dalam menanggulangi persoalan sampah yang kian mendesak. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Shanty Alda usai menggelar Sosialisasi Bimbingan Teknis (Bimtek) Penanganan Sampah di Gedung KBHI Desa Cigedog, Kecamatan Kersana, Sabtu (11/10/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Shanty Alda yang juga anggota Komisi XII DPR RI menggandeng Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI untuk memberikan pembekalan tentang pengelolaan sampah yang berkelanjutan kepada ratusan peserta yang hadir.
Di hadapan peserta Bimtek, Shanty Alda mengakui bahwa pengelolaan sampah di sejumlah daerah, termasuk Brebes, masih menghadapi tantangan besar.
“Kami memahami bahwa masih banyak Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang menggunakan sistem open dumping. Namun persoalan ini tidak hanya terjadi di Brebes, melainkan juga di kabupaten lainnya,” ujarnya.
Shanty pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menanamkan budaya hidup bersih dan sehat, dimulai dari rumah tangga. Ia mengingatkan pentingnya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mengolah sampah organik menjadi kompos.
“Sisa makanan dan sampah dapur bisa dijadikan kompos. Sedangkan bahan seperti plastik dan logam, jika didaur ulang secara proporsional, memiliki nilai ekonomis yang bisa menjadi basis ekonomi rakyat,” jelasnya.
Politisi muda PDI Perjuangan itu menegaskan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan KLHK untuk memperkuat program-program nasional terkait pengurangan sampah.
“Kami akan mendorong KLHK agar memperbanyak program berbasis pengurangan dan pengelolaan sampah berkelanjutan. Harapannya, Brebes bisa menjadi contoh nasional dalam penanganan lingkungan,” tegasnya.
Menurutnya, keberhasilan program lingkungan bergantung pada komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat.
“Dengan kerja sama dan kesadaran dari setiap keluarga, Brebes bisa menjadi daerah yang bersih, sehat, dan tangguh menghadapi masalah lingkungan,” tambah Shanty Alda.
Koordinator Tim Pemenangan Shanty Alda wilayah Pantura, Suntoro, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan kerja nyata legislator muda itu terhadap masyarakat Brebes.
“Bu Shanty turun langsung menyerap aspirasi warga. Tahun ini beliau menyalurkan 8 unit Tossa pengangkut sampah hasil usulan masyarakat dari Kecamatan Wanasari, Bulakamba, Losari, dan Tanjung,” ujar Suntoro.
Selain program pengelolaan sampah, Shanty Alda juga telah menyalurkan bantuan infrastruktur dan air bersih, di antaranya pembangunan sumur di Kecamatan Losari dan perbaikan jalan di Wanasari serta Jatibarang.
“Beliau konsisten turun ke masyarakat, sesuai slogannya ‘Ora jare-jare’ — bukan katanya, tapi nyata,” tambah Suntoro.
Sebelum kegiatan di Kersana, Shanty Alda juga menggelar Sosialisasi Program Desa Peduli Sumber Air (DPSA) di Desa Galuh Timur, Kecamatan Tonjong, Jumat (10/10/2025). Program tersebut merupakan inisiatif pemerintah pusat melalui KLHK untuk memperkuat ketahanan air desa dan mengantisipasi krisis air bersih di wilayah rawan kekeringan.
Shanty Alda Nathalia, S.H. adalah anggota Komisi XII DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, mewakili Daerah Pemilihan Jawa Tengah IX (Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal). Ia dikenal aktif memperjuangkan isu-isu lingkungan, ketahanan air, dan pemberdayaan masyarakat desa.***