![]() |
Koordinator alumni, Gilang Afrial Hanifi, menjelaskan bahwa gerakan ini lahir secara spontan dan mendapat sambutan positif dari para alumni. “Alhamdulillah gerakan perdana ini langsung direspons teman-teman. Kami bergerak cepat mengumpulkan dan menyalurkan bantuan untuk warga,” ujarnya.
Salah satu alumni lainnya, Muhammad Fatkhuroji, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen mendukung kebutuhan warga selama masa pemulihan. “Kami meminta pihak desa menyampaikan apa saja kebutuhan mendesak warga agar bisa kami bantu,” katanya.
![]() |
Aksi kemanusiaan para alumni berlangsung konsisten sejak hari pertama bencana, dengan distribusi bantuan sebagai berikut:
Kepala Desa Adisana, Ahmad Yani, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepedulian para alumni.
- Hari Pertama – 10/11/2025
Distribusi 150 ponggol (nasi bungkus) – Kalierang Belakang MM
- Hari Kedua – 11/11/2025
150 nasi bungkus – Wilayah Kalierang Pendawa
- Hari Ketiga – 12/11/2025
250 nasi bungkus, 50 ember, 5 tengki air, 75 paket sembako, 20 handuk, Tikar, 55 kasur Palembang (kasur lantai)
- Hari Keempat – 14/11/2025
50 paket sembako + 20 nasi bungkus – Desa Adisana, 50 nasi bungkus + 10 dus aqua gelas – Desa Penggarutan
- Hari Kelima – 15/11/2025
20 galon air bersih (Cleo), 10 paket perlengkapan bayi
![]() |
“Kami sangat berterima kasih kepada alumni SMPN 1 Bumiayu angkatan 2005. Kegiatan seperti ini memberikan contoh baik dan menggugah pihak lain untuk ikut membantu,” ujarnya.
Gerakan kemanusiaan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk turut peduli dan mempercepat pemulihan warga terdampak banjir bandang di Bumiayu.***



