 |
Agenda strategis ini berlangsung di Aula Balai Desa Kebandungan dengan melibatkan seluruh unsur lembaga desa dan komponen masyarakat.
Kegiatan turut dihadiri Forkopimcam Bantarkawung, Ketua BPD dan LPM, para ketua RT/RW, unsur PKK, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta tamu undangan lainnya.
Kepala Desa Kebandungan, Wirsad S.Sos, yang diwakili Sekretaris Desa Imam Prayitno S.Pd., menegaskan bahwa proses perencanaan tahunan ini menjadi landasan penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang transparan dan akuntabel.
“Musrenbangdes dan penyusunan APBDes harus dilaksanakan setiap tahun agar seluruh program pembangunan disepakati bersama. Dengan begitu, semua pihak dapat mengetahui arah pembangunan desa dan memberikan masukan,” jelas Imam Prayitno mewakili Kepala Desa.
Dalam forum tersebut, sejumlah usulan strategis mencuat sebagai prioritas pembangunan Desa Kebandungan tahun 2027. Salah satunya berfokus pada penguatan infrastruktur pedesaan serta pelayanan dasar masyarakat. Usulan-usulan tersebut dibahas secara terbuka agar menghasilkan keputusan yang sesuai kebutuhan riil warga.
Camat Bantarkawung Wartoid, S.IP., M.Si., melalui Kasi PMD Santoso Widiarto, S.H., memberikan apresiasi atas terselenggaranya musyawarah tersebut. Ia menilai perencanaan yang partisipatif merupakan kunci utama percepatan pembangunan desa.
“Pembangunan akan berjalan baik jika direncanakan bersama dan disepakati bersama. Desa Kebandungan telah menunjukkan komitmen kuat terhadap transparansi serta partisipasi masyarakat,” ungkapnya.
Musrenbangdes Desa Kebandungan berlangsung kondusif, produktif, dan menjadi pijakan penting dalam penyusunan dokumen perencanaan pembangunan 2027.
Harapannya, seluruh program yang dirumuskan mampu meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat infrastruktur desa, serta mendorong kesejahteraan masyarakat.***
