BREBES - HARIANBUMIAYU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) terus memperkuat tata kelola arsip daerah dengan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pengawasan Kearsipan Daerah serta Penganugerahan Penghargaan Kearsipan 2025 kepada 10 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terbaik.
Kegiatan berlangsung di Pendopo Brebes, Selasa (4/11/2025), dan dihadiri oleh jajaran pimpinan OPD, camat, serta para pengelola arsip di lingkungan Pemkab Brebes.
Staf Ahli Bupati Brebes Bidang Kesra dan SDM Supriyadi SSos MM menegaskan bahwa kearsipan memiliki peran vital dalam mendukung percepatan pelayanan publik. Arsip yang tertata rapi memungkinkan akses informasi yang cepat, akurat, dan transparan, sejalan dengan upaya mewujudkan pemerintahan digital dan berdaya saing.
“ASN sebagai pelayan publik harus berkomitmen menghadirkan pelayanan yang cepat, mudah, aman, dan nyaman, sesuai visi Kabupaten Brebes yang berkeadaban, ekonomi tangguh, responsif, edukatif, sehat, dan sejahtera,” ujar Supriyadi.
Ia juga menyoroti penerapan aplikasi SRIKANDI (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi) sebagai langkah strategis dalam digitalisasi arsip pemerintah. Melalui aplikasi tersebut, setiap OPD dapat mengelola dokumen secara elektronik, efisien, dan terintegrasi antarinstansi.
Plt Kepala Dinarpus Hendra Adi Komara SPt MPt mengungkapkan, hasil pengawasan kearsipan tahun 2025 menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengelolaan arsip di berbagai OPD.
“Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Brebes berhasil meraih peringkat ke-5 tingkat Provinsi Jawa Tengah dengan nilai 90,57 dan kategori Sangat Memuaskan. Ini capaian luar biasa yang menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan tata kelola arsip modern dan profesional,” jelas Hendra.
Hendra menambahkan, Rakor ini juga menjadi sarana evaluasi dan pembinaan berkelanjutan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan dan ketentuan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).Sebagai bentuk apresiasi, Dinarpus Brebes memberikan penghargaan kepada 10 OPD terbaik hasil pengawasan kearsipan tahun 2025 dengan rincian:
No Nama OPD Nilai Predikat
1. BAPENDA 95,35 Sangat Memuaskan
2. DPU 94,55 Sangat Memuaskan
3. BAPPERIDA 93,26 Sangat Memuaskan
4. BPKAD 91,83 Sangat Memuaskan
5.DINKES 89,50 Memuaskan
6.DPMPTSP 87,64 Memuaskan
7.DLH 84,91 Memuaskan
8.INSPEKTORAT 84,38 Memuaskan
9.BAKESBANGPOL 84,22 Memuaskan
10.DPKP83,49 Memuaskan
Selain itu, Kecamatan Salem dan Kecamatan Wanasari juga memperoleh penghargaan dengan predikat Memuaskan atas komitmennya dalam pembinaan kearsipan tingkat kecamatan.
Supriyadi juga mengingatkan masih adanya tantangan di lapangan, seperti keterbatasan sumber daya manusia (SDM), minimnya sarana prasarana, serta perlunya perubahan mindset dalam pengelolaan arsip.
“Kami mendorong setiap perangkat daerah untuk memperkuat kapasitas SDM arsiparis, memperkuat komitmen, dan menindaklanjuti rekomendasi hasil audit kearsipan agar kualitas pengawasan terus meningkat,” tandasnya.
Rakor diakhiri dengan diskusi interaktif seputar strategi pembinaan kearsipan, inovasi digitalisasi arsip, serta penyusunan laporan pengawasan berbasis aplikasi.***